Our Feeds

Minggu, 17 April 2016

cekinformasi

Pelajar Mujur, Paket Salah Kirim Rp 44 Juta Direlakan Amazon

Pelajar Mujur, Paket Salah Kirim Rp 44 Juta Direlakan Amazon

Reporter : Syahid | Kamis, 4 Desember 2014 09:02
Pelajar Mujur, Paket Salah Kirim Rp 44 Juta Direlakan Amazon Aktivitas Di Perusahaan Online Store Amazon (dailymail.co.uk)
Pria mujur ini mendapatkan 51 paket salah kirim yang ditaksir berharga Rp 44 juta. Apa saja barang-barangnya?
Dream - Para pecinta belanja online pastinya terbiasa dengan jasa pengiriman paket. Namun apa jadinya jika Anda menerima kiriman paket salah alamat hingga 51 buah.
Cerita unik ini belum selesai. Perusahaan pengantar paket salah alamat bernilai US$ 3.600 atau sekitar Rp 44 juta justru menghadiahkan 51 barang tersebut untuk empunya rumah.
Kisah nyata ini menimpa seorang pelajar di Bromley, utara London, Inggris, Robert Quinn. Kiriman paket salah alamat mulai menyambangi rumahnya selama sepekan terakhir.
Barang-barang dalam paket salah alamat yang diperoleh Quinn pun bukan sembarang. Harganya berkisar antara 98 pound sterling hingga 889 pound sterling.
Mengutip laman Dailymail, Kamis, 4 Desember 2014, Quinn mulai menerima paket kiriman berisi kereta bayi berharga 150 pound sterling hingga pemanas portable seharga 50 pound sterling. Namun, kejadian unik ini tak berhenti disitu. Paket salah kirim terus berdatangan.
Barang terakhir yang diterima Quinn diperoleh kemarin berupa processor komputer berharga 165 pound sterling.
Sebelumnyanya, Quinn juga ketiban rezeki nomplok ketika menerima kiriman televisi 3D Samsung berharga 889 pound sterling serta Galaxy Pro 12 inchi dengan harga ritel 338 pound sterling.
Diantara 51 paket salah kirim, Quinn memperoleh sejumlah perangkat elektronik, gadget terbaru, hingga kasur ukuran single.
Menerima paket salah kirim dalam jumlah yang tak biasa membuat Quinn sempat ketakutan. Dengan memberanikan diri, Quinn akhirnya menelepon Amazon sebagai perusahaan penjual barang-barang tersebut.
Amazon saat itu hanya menjelaskan jika barang-barang itu kemungkinan merupakan hadiah dari orang-orang kepadanya.
"Saya tetap khawatir ada orang yang melaporkan kehilangan. Akhirnya saya menelepon kembali Amazon dan mengatakan saya akan senang menerimanya jika ini hadiah dari orang-orang yang sudah membayar namun saya tak senang jika orang-orang kehilangan. Tapi Amazon mengatakan semua ditanggung kami," ucap Quinn.
Juru bicara Amazon mengatakan persoalan paket salah kirim ini dianggap sudah selesai. "Saya bisa memastikan jika dalam masalah ini, konsumen (Quinn) sudah diberi tahu bahwa dia bisa menyimpan barang-barang yang sudah dikirimkan," ujar Amazon.
Untuk diketahui, Amazon dan perusahaan e-commerce lain biasanya mengembalikan uang konsumen jika barang tak diterimanya dalam 30 hari.
waduh kapan giliran Kita he..

Subscribe to this Blog via Email :
Previous
Next Post »